Wednesday, July 06, 2005

Puisi dari Dian Hartati


Senyum dalam Diam
untuk Afnaldi Syaiful


ada yang terenggut dari perempuan berambut sebahu
di dadanya tertancap bungabunga kematian
senyum abadi bagi pemuja semesta raya
merapalkan kisah pepujian bagi kekasih

sempat kuhitung binar matanya yang memancarkan
kabar suka cita dalam diam
menghembaskan lelah
mengaburkan kenangan
melikat imaji yang tak tuntas

ada yang diamdiam memperhatikan kawanan bangau
ketika waktu meracik setiap kenangan
batubatu menghamparkan kesakitan
ventilasi tak pernah sunyi didatangi mesra angin malam

selalu
ketika malam menjemput raga lelah
bulir impian datang menghempas dada sesak
tangis itu kudengar


SudutBumi, 6 Juli 2005


.